Saat aku nulis ini, waktu di hp nunjukin jam 1.29 WIB dini hari, insomnia? Tidak tidak, aku hanya terbangun dari waktu terjaga ku. Iya entah kenapa hari ini aku lelah sekali,  habis sholat Isa' aku langsung tak sadarkan diri (baca: ketiduran).

Kadang aku pernah berfikir,  mungkin enak kali ya, setiap ada masalah dalam hidup, dan masalah itu termasuk dalam kategori apa saja, entah dari yang kecil, sekecil kerikil bahkan sekecil makhluk hidup kasat mata dan sebesar gunung Himalaya,  ah tidak sebesar semesta sekalian saja. Nah masalah tersebut nggak akan ada artinya kalau kita tertidur atau ketiduran. Semua masalah itu akan lenyap seketika bukan?  Iyain aja ya..


Tapi sayang,  itu hanya sementara,  disaat terbangun,  masalah itu datang lagi, mengisi seluruh otak kanan dan kiri ku, bahkan isi kamar ku juga. Semua berkumpul jadi satu. Ah kampret,  masalah kembali,  kenapa tidak terjaga saja dalam tidur, agar tidak kembali ke masalah yang ada.

Tapi tidak, kalau kita tidur, kita nggak akan bisa menyelesaikan masalah yang ada, sayang juga kan kalau kita cuma tidur setiap hari, hidup nggak cuma di atas tempat tidur, harus berpindah,  bergerak dan apa saja yang seharusnya bisa membuat diri kita menjadi diri kita yang sebenarnya (aku juga masih bingung, diri kita yang sebenarnya itu seperti apa, soalnya masih proses menuju hal itu). Waktu terlalu cepat, nggak cuma tidur saja bukan? masih banyak yang lainnya. Aku juga masih ingin menikmati segala apapun yang semesta berikan,  aku juga masih harus bisa buat orang terdekat ku bahagia, ya bahagia dengan adanya aku di dekat mereka.

Bangun !!!

Setiap masalah pasti ada jalan pemecahan,  tinggal bagaiman kita saja menghadapi nya. Mengeluh boleh kok, asal di barengi sama tindakan juga. Jadi nanti, di saat ngeluhnya selesai masalah juga selesai.


Eko Prasetya Nugraha
 [ Ozhu To Remember ]