Cara Membuat Patung dengan Gypsum

Monday, July 09, 2012

Tugas Kesenian lagi,, 

Seni patung merupakan karya seni rupa yang sudah lama dikenal oleh masyarakat. Pematung pada zaman dahulu tidak dikenal sebagai seniman, tetapi merupakan tugas religius. Namun, sekarang zaman telah berubah dan semakin maju. Seni membuat karya patung dari segi estetika sangat bernilai tinggi. Seniman patung membuat karya seninya dengan menggunakan berbagai bahan, teknik dan bentuk sehingga hasilnya sangat bervariasi. Pada saat ini patung bukanlah bersifat religi saja tetapi lebih cenderung kepada nilai keindahan atau nilai seninya. Patung termasuk karya seni rupa tiga dimensi karena dapat dilihat dari berbagai sudut pandang. Bahan-bahan yang dapat dipakai untuk membuat patung diantaranya kayu, tanah liat, semen, gips, logam, lilin, sabundan sebagainya.

Hari ini pengumpulan tugas kesenian, yang mana membuat patung dari Sabun, Gypsum, Kayu, Malam ataupun apapun yang bisa digunakan  buat bahan patung. Oke ini sebelum pembuatan patung. Sehari sebelumnya. Aku sama Nanda cari bahan buat proses pembuatannya, muter-muter kota Madiun sampai Gempor, dan baru dapet Alat cetaknya di depan BCA Cabang Madiun. Belum buat aja udah ribet gini, tapi tetep pantang mundur buat ini tugas.
Beberapa jam kemudian, sampai di kosnya Hanif sama Hery.. pembuatan patung di mulai...
ini cara-caranya :

pertama siapin bahan :
1. Gypsum
2. Air
3. Plamir

kedua alatnya :
1. Ember / Wadah
2. Pengaduk
3. Cetakan Patung

ketiga praktek langsung :
1. Masukan Gypsum kedalam ember / wadah, aduk perlahan dan masukan air sedikit demi sedikit
2. Aduk Gypsum sampai adonan tercampur  merata,
3. Siapkan Cetakan Patung
4. Tuangkan adonan Gypsum ke dalam cetakan.
5. Pastikan adonan gypsum memenuhi cetakan sehingga tidak ada rongga
6. Diamkan selama 24 jam agar adonan Gypsum kering,
7. Keesokan harinya, buka cetakan secara perlahan agar patung tidak pecah.
8. Apabila ada rongga, tutup rongga dengan plamir.


Saya, Hanif, Arkhomi dan Heri dalam proses pembuatan patung

ini sebelum di plamir

Sesudah di plamir

.

Eko Prasetya Nugraha [Ozhu ToRemember]

You Might Also Like

6 comments

  1. Terimakasih infonya sangat bermanfaat :)

    ReplyDelete
  2. Terima kasih sharing nya.semoga ada tips yg baru lg dg tema baru

    ReplyDelete
  3. This comment has been removed by the author.

    ReplyDelete
  4. Gypsumnya jadi cair atay agak kental?

    ReplyDelete
  5. Makasih atas informasinya 🙏😊🙏😊

    ReplyDelete
  6. serbuk gypsum yang dimaksud sama tidak dengan compon? karena pas beli di toko bangunan dikasihnya coumpon... kalo gypsum lembaran buat eternit... mohon info... trimakasih

    ReplyDelete

Like us on Facebook

Flickr Images